INGATKAN YANG LUPA
KEMAS YANG TERCECER
JEMPUT YANG TERTINGGAL
PENJABARAN SLOGAN
PERJUANGAN
PITA
SLOGAN PITA : - INGATKAN YANG LUPA
- KEMAS YANG TERCECER
- JEMPUT YANG TERTINGGAL
Penjabaran Slogan perjuangan ini diterapkan dalam bidang : Idiologi, Politik Ekonomi , Sosial,
Budaya, Hukum , Hankam dan Teknologi.
Slogan perjuangan PITA pada dasarnya berupa faktor yang dapat menjadi tali pengikat untuk
menjaga persatuan dan kesatuan NKRI .
Uraian singkat dari Slogan perjuangan itu sbb :
I . SLOGAN PITA YANG PERTAMA ”INGATKAN YANG LUPA ”
Bangsa Indonesia wajib diingatkan bahwa
1. Idiologi negara kita adalah Pancasila
2. Politik :
a. Sistim Pemerintahan kita , adalah Presidentil, bukan Parlementer,
karena itu tidak merupakan Partai Pemerintah atau Partai oposisi, soal
pengawasan menjadi tugas yang dilakukan oleh DPR RI
b. Politik praktis ( Rakyat dan Parpol ) .
Berdirinya Parpol berdasarkan Pancasila, mempertahankan
NKRI sebagai Negara kepulauan dan wajib menjaga keutuhan
masyarakat yang ber Bhineka Tunggal Ika .
3. Ekonomi :
Ekonomi Nasional dilaksanakan atas prinsip kekeluargaan dan Gotong
Royong mengacu dan Membangun Ekonomi berdasarkan kepada
UUD 1945 Pasal 33, bukan berdasarkan pada Kapitalis dan Liberalis
a. Kekayaan Alam NKRI adalah milik Bangsa , dipergunakan
sebesar- besarnya untuk kemakmuran seluruh rakyat Indonesia ,
bukan untuk kemakmuran golongan tertentu atau penguasa
tertentu.
b. Adanya kesenjangan Ekonomi , yaitu kesenjangan antara rakyat Miskin dan Kaya
semakin lebar dan jumlah rakyat yang berada dibawah garis kemiskinan semakin
banyak . Hal ini tidak sesuai dengan Cita- cita Bangsa ( Adil dan Makmur ) dan
hal ini merupakan menyimpangan dari perjuangan dan cita2 Bangsa serta
menyimpang dari perintah Konstitusi.
c. Kendali ekonomi dari Pusat sampai Daerah tidak boleh ditangani oleh
orang asing , harus ditangani oleh bangsa sendiri.
d. Pembangunan Ekonomi diarahkan menuju kepada kemampuan sendiri
( berdikari ) , dengan tidak menutup kerjasama dengan pihak manaapun
( termasuk asing ) namun kerjasama yang dilakukan harus saling
menguntungkan ,bukan didominasi dan penghisapan yang melahirkan
penjajahan ekonomi.
4. S o s i a l
a. Tanggung jawab Negara ( Pemerintah ) , yang tercantum dalam UUD 1945 pasal
34 , kurang dilaksanakan secara maksimal.
b. Masuknya nilai-nilaai kehidupan baru yang fragmatis , telah
menghilangkan solideritas , tenggang rasa dan rakyat menjadi
Indivualistis.
c. Pengangguran dan Kemiskinan menyebabkan sejumlah besar Rakyat
Indonesia hidup dibawah garis kemiskinan , hal ini merupakan kondisi
yang rawan yang dengan mudah dapat melahirkan konflik2 sosial
yang berbau SARA.
5. B u d a y a
a. Masuknya budaya asing ( Amerika ) melalui tehnologi informasi telah
menyisihkan budaya bangsa yang bersumber dari budaya2 daerah.
Generasi Indonesia lebih mengenal dan menyukai budaya instant
yang berasal dari budaya bangsa asing.
b. Budaya bangsa yang bersumber pada nilai2 Kultural / Historikal dan
Falsafah bangsa tidak lagi mendominasi kehidupan bangsa, bahkan
sementara generasi muda sudah tidak mengenal lagi kehidupan yang
bersumber kepada kepribadian bangsa. .
Hal tersebut dapat mengancam kepribadian bangsa yang seharusnya
bersumber dari Pancasila.
6. H a n k a m
Selama ini Pertahanan dan Keamanan Negara , berdasarkan konseep
pertahan darat, bahwa ancaman dari musuh dianggap datang melalui
pesisir pantai . NKRI merupakan Negara Kepulauan yang terdiri
dari Darat, Laut dan Udara. Maka ancaman dari luar harus dianggap
datang saat musuh memasuki batas neegara terluar dari negara
kepulauan ini, atau 12 Mil dari garis batas dasar laut wilayah. .
Pertahanan Negara berorientasi lepada Negara Kepulauan tetapi
Kenyataannya pertahanan berorientasi kepada negara Daratan.
7. H u k u m
Pelaksanaan Hukum harus mengabdi kepada kepentingan Nasional
sebagai sarana untuk mewujudkan Cita2 Nasional , mencerdaskan
kehiddupan segenap bangsa , melindungi segenap Negara kesatuan
Republik Indonesia, bukan mengabdi kepada kepentingaan asing.
8. T e k n o l o g i
a. Teknologi saat ini dibangun tanpa konsep dan arah yang jelas.
Teknologi harus dikejar karena keunggulan teknologi merupakan
Kunci kekuatan suatu Negara.
b. Pencapaian keunggulan Teknologi diarahkan untuk kesejahteraan
umat manusia dan kesejahteraan rakyat Indonesia.Keberhasilan Teknologi
ditentukan oleh kemampuan SDM rakyat Indonesia.
II. SLOGAN PERJUANGAN PITA YANG KE II KEMAS YANG TERCECER
1. Apa yang di Kemas dan apa yang Tercecer menyangkut pemikiran
IPOLEKSOSBUTHUKHANKAMTEK
2. Yang di Kemas
a. Cita2 Nasional/Konsep Nasional
b. Bangsa Indonesia( Rakyat, Organisasi, lembaga Negara dan Non
Lembaga Negara ) .
c. Dasar pelaksanaan ( Undang- undang Dasar 1945 dan Pancasila )
d. Cara pelaksanaannya :
- Mensosialisasikan Slogan perjuangan
- Menfasilitasisasi ( oleh PITA )
- Perlu ada Program kerja dan tindakan kongrit
e. Tujuan : Satu Pemikiran
III. SLOGAN PITA YANG KE TIGA JEMPUT YANG TERTINGGAAL
Kondsi tertinggal ( Pendidikan, Sossial ,Ekonomi, Politik, Teknologi,
Hukum dll )
1. Pendidikaan
Mencerdaskan kehidupaan bangsa melalui pendidikan formal dan non
formal, memperluas wawasan , budi pekerti dan kepribadian.
2. Sosial
Meningkatkan semangat gotong royong, memenuhi kebutuhan minimaal
( Kesehatan , Kebutuhan hidup ,sadar lingkungan dan Asuransi kepada rakyat
Indonesia.
3. Ekonomi
a. Berdasarkan UUD 1945 Psl. 33, dalam rangka meningkatkan
perekonomian rakyat, dengan memanfaatkan sumber daya
alam sebesar- besarnya untuk kesejahteraan rakyat.
Pembangunan ekonomi dibangun dengan semangat gotong
royong dan menghindari prinsip manoploli dan Oligopoli (
memperkaya sebagian golongan tertentu )
b. Dalam membangun ekonomi, rakyat selalu diikut sertakan,
tidak hanya sebagai pekerja tetapi bila memungkinkan
ditempatkan sebagai persero ( sesuai dengan konstribusi yang
dimilikinya misalnya : lahan tanah untuk produksi –sistim
BUMB ). Keberpihakan pembangunan ekonomi kepada rakyat
arus ditetapkan secara jelas melalui peraturan pemerintah
pusat dan daerah, hinggaa rakyat mendapat kemudahan
dalam pelaksanaan usahanya.
c. Dalam rangka mewujudkan ekonomi kerakyatan, bantuan modal kerja
( UKM ) sangat diperlukan. Untuk menjaga kesinambungan agar Modal
kerja dapat bergulir, maka perlu dilakukan pengawasan dan dalam
pemberian bantuan modal kerja yang selektif kepada UKM dan
Koperasi .
d. Untuk meningkatkan Profesionalisme, perlu dilakukan pelatihan-
pelatihan oleh pemerintah kepada Industri kecil dan Industri rumah
tangga , dalam bentuk kursus- kursus dan bimbingan manajemen ,
hingga UKM dan Pengusaha kecil mempunyai kemampuan dalam
mengelola perusahaan secara profesional.
4. P o l i t i k
a. Membimbing dan menuntun rakyat agar sadar akan kewajiban dan
haknya sebagai warga negara, sadar bahwa negara RI adalah
negara yang besar, sadar bahwa setiap rakyat mempunyai
tanggung jawab untuk berperan dalam memajukan bangsa .
b. Membangkitkan wawasan kebangsaan berdasarkan Pancasila dan
UUD 1945.
c. Meningkatkan Qualitas bangsa dalam berpolitik praktis untuk
mengetrapkan etika Politik. Memperluas wawasan Politik dengan
menyadarkan tentang Nasionalisme Indonesia yang berwawasan
Global.
5. T e k n o l o g i
a. Pembangunan Teknologi sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan
oleh Rakyat, Teknologi yang dapat meningkatkan industri pertanian,
pendapatan Nelayan dan pedagang kecil.
b. Dengan membangun teknologi seperti yagn diuraikan pada point a
diatas, maka diharapkan produktivitas petani , nelayan serta
pedagang kecil dapat meningkat secepat mungkin.
6. H u k u m
a. Memberikan penyuluhan dan mensosialisasikan Hukum dan
ketentuan yang telah ditetapkan oleh Negara, Pemerintah Pusat
dan daerah ( hingga rakyat menjadi melek Hukum )
b. Menyadarkan dan mengetrapkan hak dan kewajiban warga negara
sebagai anggota masyarakat dan Negara NKRI.